Muaraenimonline.com, Madrid – Carlo Ancelotti ingin segera diterapkannya video assistant referees (VAR) setelah timnya disisihkan Real Madrid pada perempat final Liga Champions. Manajer asal Italia tak puas setelah gelandang Arturo Vidal diganjar kartu merah pada menit ke-84 saat Bayern memimpin 2-1.
Karena itu, Muenchenpun bermain dengan 10 orang pada laga yang harus diselesaikan dengan babak tambahan ini. Saat babak tambahan, gawang Muenchen bobol tiga kali, dua oleh Ronaldo dan sekali oleh Marco Asensio. Muenchen akhirnya menyerah 2-4 dan tersisih dengan agregat 3-6.
Kekecewaan Muenchen yakni terhadap kepemimpinan wasit Viktor Kassai karena gol kedua Ronaldo seharusnya dianulir karena offside. Seusai laga, Ancelotti dengan lantang mengkritik wasit asal Hungaria itu.
“Penampilan wasit lebih buruk dibanding kami,” kata kepada Sky.
“Saya tahu ini sepakbola dan ini kadang terjadi namun kesalahannya tak seserius ini,” kata mantan pelatih Paris Saint Germain ini.
“Kami sudah memperkirakan apa yang akan terjadi dalam pertandingan ini kecuali soal wasit. Ini sangat disesalkan karena sebenarnya ini pertandingan yang sempurna,” imbuhnya lagi.
“Saya sangat bangga kepada pemain saya karena mereka sudah melakukan yang mereka bisa bahkan lebih namun kemudian pertandingan akhirnya seperti ini. Wasit mungkin tak melaksanakan tugas dengan baik,” kata Ancelotti.
“Saya tak berpikir Real Madrid punya pengaruh terhadap wasit yang jelas para petugas pertandingan malam ini melakukan kesalahan. Saya tak pernah memikirkan teknologi VAR, namun harus saya akui itu dibutuhkan sekarang,” paparnya.
“Anda tak bisa memutuskan siapa yang lolos ke semifinal Liga Champions dengan cara seperti ini. Saya berbicara dengan (pelatih Real Madrid Zidane) Zidane setelah pertandingan dan dia sependapat dengan saya performa wasit malam ini tidak bagus,” ujar Ancelotti.
“Seharusnya tak terjadi dalam level seperti ini dan saya berharap wasit dibantu teknologi secepat mungkin,” katanya
