SAMARINDA – Pasukan Bhayangkara FC telah tiba di Samarinda, Jumat (26/5/2017). YTotal sebanyak 18 pemain dan 9 official ada di dalam rombongan. Misi mereka datang guna mengalahkan Pusamania Borneo FC di stadion Segiri, Senin (29/5/2017).
The Guardian, julukan Bhayangkara FC, sengaja datang lebih awal ke Kalimantan Timur untuk menyesuaikan kondisi. Terlebih, laga tandang nanti dilakukan malam hari setelah berbuka puasa.
Corporate secretary Bhayangkara FC, Rahmad Sumanjaya berharap dengan hadir lebih awal, Firman Utina dkk bisa mendapatkan hasil maksimal. “Mudah-mudahan hasil maksimal di Borneo,” imbuhnya.
Yakni menghadapi Pusamania Borneo jadi tantangan tersendiri bagi armada Simon McMenemy. Sebab, Indonesia Soccer Championship (ISC) A musim lalu Bhayangkara FC hanya bisa meraih satu angka kala tandang ke Segiri.
Itu diakui McMenemy. Dia menyebut skuat Bhayangkara FC termasuk komplit. “(Pusamania) Borneo adalah tim bagus dan solid. Kami harus bekerja keras untuk mendapatkan angka,” kilahnya.
McMenemy menilai ada beberapa pemain Pesut Etam yang patut diwaspadai Bhayangkara FC. Diantaranya Terens Puhiri dan striker Lerby Eliandry. Namun, pelatih asal Skotlandia ini menegaskan skuatnya tidak hanya fokus kepada keduanya saja. “Akan sangat berbahaya jika kami hanya menjaga mereka berdua,” pungkasnya.
Sekedar informasi, dalam rombongan Bhayangkara tidak terdapat Evan Dimas dan Putu Gede Juni Antara. “Kedua pemain itu masih TC bersama timnas (U-23). Mereka akan menyusul ke Borneo,” terang Rahmad.
