Jakarta – Pengunduran diri Gubernur non-aktif DKI, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) telah diketahui oleh Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI, Djarot Saiful Hidayat. Akan tetapi ia tidak mau berkomentar banyak tentang keputusan yang diambil oleh koleganya itu.
Ketika usai peresmian patung Ir. Soekarno di Lemhanas, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Djarot mengatakan akan memberikan pernyataan resminya dalam waktu dekat ini.
Untuk saat ini, ia belum dapat mengeluarkan pendapatnya karena baru mendengar kabar tersebut. Paling tidak, ia akan menanyakan terlebih dahulu kabar tersebut kepada Ahok langsung.
“Tunggu ya, sabar ya,” kata Djarot di Lemhanas, Rabu (24/5).
Ketika didesak awak media untuk berkomentar sedikit saja, Djarot mengatakan tidak bisa memberikan keterangan sedikit terkait pengunduran diri Ahok. Ia berjanji, nanti akan menjelaskannya.
“Jawabannya enggak bisa sedikit. Nanti dijelasin ya,” ujarnya.
Begitu juga ketika Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, yang turut hadir dalam acara tersebut, ditanya oleh awak media, Megawati hanya melemparkan senyum lalu buru-buru masuk ke dalam mobilnya.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo Kumolo mengatakan Ahok mengajukan pengunduran diri kepada Presiden RI sebagai Gubernur DKI Jakarta. Pengajuan pengunduran diri dikirimkan sehari sesudah pencabutan upaya bandingnya.
“Dengan demikian, Ahok perlu segera diberhentikan tetap. Dan Djarot menggantikan sebagai Gubernur definitif. Jabatan wagub yang kosong, tidak diisi karena sisa waktu kurang dari 18 bulan,” kata Tjahjo.
Untuk pemberhentian Ahok, secara administratif, pihaknya menunggu surat dari dari Pengadilan Tinggi DKI yang membenarkan pencabutan bandingnya.
