MUARAENIM, MUARAENIMONLINE.COM – Adanya kelangkaan minyak goreng suatu kebutuhan bahan pokok masyarakat sangat disesalkan oleh wakil ketua DPRD Muara Enim Hadiono,SH, saat dimintai tanggapannya pada media ini Kamis (17/02).
Menurut Hadiono, harusnya kelangkaan minyak goreng ditengah- tengah masyarakat dan khususnya di wilayah Kabupaten Muara Enim cepat mendapat reaksi cepat dari pihak yang paling dianggap terkait.
Lanjutnya, Inspeksi Mendadak(Sidak) dari Pemerintah atas keluhan masyarakat tersebut, cepat direspon baik itu persoalan harga maupun kelangkaan dan jangan sampai warga resah mencari keberadaan minyak goreng yang langka itu.
” Ya, saya dengar harga minyak goreng mencapai Rp 20 ribu perkilonya dari harga normal Rp 12 ribu sampai Rp 15 ribu, namun saat inn minyak goreng langka, ” terang wakik rakyat dari Partai Golkar ini.
Dikatakan Hadiono, pihaknya aka segera memanggil pihak yang di anggap terkait atas persoalan langkanya minyak goreng ini untuk menjelaskan ke dewan,dan jika hal tersebut, ada temuan para dewan atas kejanggalan masalah langkanya minyak goreng tersebut, dewan dalam hal ini bisa memberikan Warning.
“Coba dinas terkait turun dan kami siap turun menyidak kelapangan mengungkap kelangkaan minyak goreng kebutuhan masyarakat ini, dan biak perlu mengungkap dugaan mafia- mafia minyak goreng tersebut,” tegas Hadiono agak geram itu.
Laporan :Junai
