MUARAENIMONLINE.COM – Komunitas motor Queen Riders Muara Enim kembali menunjukkan eksistensinya tidak hanya sebagai komunitas pecinta otomotif, tetapi juga sebagai agen perubahan sosial. Pada Sabtu pagi (21/6), Queen Riders hadir dalam undangan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Muara Enim untuk ikut serta dalam rangkaian kegiatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) melalui momentum Car Free Day di GOR Pancasila.
Mengusung tema nasional “Memutus Rantai Peredaran Gelap Narkoba, Melalui Pencegahan, Rehabilitasi, dan Pemberantasan Menuju Indonesia Emas 2045”, kegiatan ini bertujuan menggugah kesadaran masyarakat luas terhadap bahaya laten narkoba yang mengancam masa depan generasi muda.
Walaupun tergolong baru, komunitas Queen Riders (QR) langsung aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakatan. Mereka tampil kompak, membaur bersama masyarakat, lembaga, dan instansi lainnya untuk menyuarakan pentingnya peran semua elemen dalam memutus rantai peredaran narkoba.
Tak hanya berpartisipasi dalam kampanye Car Free Day, Queen Riders juga turut serta dalam bakti sosial yang berlangsung di GOR Pancasila dan Taman Kolam Retensi Kabupaten Muara Enim. Aksi ini menjadi bentuk nyata kontribusi komunitas dalam menjaga lingkungan sosial yang sehat, bersih, dan bebas dari narkoba.
Ketua Queen Riders, yang akrab disapa Bunda Erny, dalam sambutannya menegaskan bahwa komunitas mereka tidak sekadar wadah hobi motor. “Kami di Queen Riders percaya bahwa perubahan dimulai dari kepedulian. Hari ini, kami tidak hanya berkendara, tapi juga menyampaikan pesan bahwa kita semua bertanggung jawab memutus rantai narkoba. Anak-anak dan generasi muda harus dijauhkan dari pengaruh narkotika. Dan kami siap menjadi bagian dari gerakan itu,” ujarnya penuh semangat.
Kehadiran Queen Riders dalam peringatan HANI 2025 ini menjadi simbol bahwa komunitas lokal bisa menjadi mitra strategis dalam kampanye anti-narkoba. Tidak hanya lewat slogan, tetapi melalui aksi nyata yang berdampak langsung pada masyarakat.
Momentum Hari Anti Narkotika Internasional 2025 di Muara Enim ini pun memperkuat sinergi antara pemerintah, BNN, komunitas, dan masyarakat luas demi mewujudkan Indonesia Emas 2045 yang bebas narkoba.
