MUARAENIM,MUARAENIMONLINE.COM – Untuk memperlancar rehablitasi jembatan Siamang di Desa sukamerindu Lubai kabupaten muara Enim untuk kendaraan bertonase diatas 15 ton akan dialihkan .
Rekayasa pengalihan arus lalu lintas pun akan diterapkan bersama akan dimulainya proses rehabilitasi jembatan yang direncakan mulai 3 Juni 2023 mendatang.
Pembongkaran dan perbaikan jembatan siamang yang terletak di Desa sukamerindu ruas jalan nasional Prabumulih – Baturaja pasca terbakarnya jembatan siamang beberapa bulan yang lalu satker P2JN provinsi Sumsel telah melakukan indentifikasi terhadap jembatan tersebut ,dari hasil indentifikasi perlu ada pergantian Girder Blok T dan pergantian pelat lantai jembatan dengan menggunakan Girder baja.
Perbaikan jembatan akan dilaksakan selama 180 hari kalender di mulai hari Senin 5 Juni 2023 mendatang .
Selama perbaikan dan pembongkaran jembatan siamang ini kendaraan yang akan menuju batu raja dan sebaliknya yang menuju ke Prabumulih akan di arakan ke jembatan Bailey yang telah di buat oleh dinas PUPR provinsi sumatera selatan .
Kapolres muara Enim AKBP Andi Supriadi SH ,SIK ,MH melalui Kapolsek Rambang Lubai
AKP Hendri Niadi SH, MH
menyampaikan ,pemberlakuan rekayasa pengalihan arus lalu lintas itu dilakukan usai dibahas dalam forum Lalu Lintas Angkutan (LLAJ).
“Hasil keputusan bersama di forum lalu lintas ,bahwa betul akan dilaksanakan pengalihan arus dalam rangka perbaikan jembatan ,jadi harap semua pengendara memaklumi,”ungkap Kapolsek.
Adapun untuk rekayasa pengalihan arus lalu lintas ,AKP Hendri Niadi SH, MH menjelaskan ,kendaraan yang hendak menuju ke arah batu Raja.dan sebaliknya yang menuju ke Prabumulih untuk kendaraan yang bertonase di bawa 15 Tonase bisa melalui jembatan BAILEY yang telah di siapkan oleh Dinas Pupr dan untuk kendaraan yang berkapasitas diatas 15 Tonase yang akan menuju Batu raja dan sebaliknya ke Prabumulih dialihkan lewat melalui Simpang meo ,muara Enim, Gunung Megang .pungkas Polsek.
(Hasanuddin)