MUARAENIM,MUARAENIMONLINE.COM – Pemerintah Desa Pagar Dewa, Kecamatan Lubai Ulu, sedang giat mengembangkan destinasi wisata dengan mengubah lahan semak belukar seluas 2 hektar menjadi embung desa.
Pemerintah Desa Pagar Dewa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), dan masyarakat berhasil menciptakan embung yang menjadi satu-satunya di Kecamatan Lubai Ulu, Kabupaten Muara Enim.
Embung desa ini berlokasi di Dusun IV, Blok A, Desa Pagar Dewa. Pihak Pemdes saat ini sedang mengembangkan embung menjadi objek wisata dengan membangun pagar, gazebo, dan aula. Rencananya, fasilitas di embung desa ini akan ditambah secara bertahap, termasuk wahana bermain, spot foto, dan kuliner UMKM.
Kepala Desa Pagar Dewa, Tukino, S.Pd., menyatakan bahwa salahsatu fokus utama Pemdes saat ini adalah mengembangkan embung desa ini menjadi destinasi wisata yang menarik, baik bagi masyarakat lokal maupun wisatawan dari luar daerah.
“Kita berharap nantinya embung desa ini bisa menjadi destinasi wisata. Bukan hanya untuk masyarakat sekitar, tapi bisa mendatangkan wisatawan dari luar daerah juga,” ungkap Tukino.
Pembangunan embung ini menggunakan dana dari Dana Desa dan Corporate Social Responsibility (CSR) Pertamina Gas Negara (PGN). Tukino berharap agar Pemerintah Daerah juga turut berpartisipasi dalam pembangunan embung desa ini.
“Sejauh ini biayanya masih bersumber dari Dana Desa dan CSR PGN. Kami sangat berharap Pemerintah Daerah melalui Dinas Pariwisata berkenan turut andil dalam pembangunan embung desa ini,” imbuhnya.
Desa Pagar Dewa memiliki lokasi strategis, terletak sekitar 54 km dari Kota Baturaja dan 59 km dari Kota Prabumulih. Akses jalan lintas Sumatera menjadi jalur utama menuju desa ini.
Jalan masuk ke Embung Desa Pagar Dewa telah di cor beton. Pemandangan alam yang masih alami, dihiasi dengan rumah-rumah dan perkebunan karet milik warga, menghiasi sepanjang jalan.
Arga, salah satu tukang konstruksi yang terlibat dalam pembangunan embung, merasa senang dengan proyek ini. Dia berharap embung ini dapat menarik wisatawan dari luar daerah dan membantu UMKM setempat untuk berkembang.
Selanjutnya, setelah selesai dibangun, embung desa ini akan dilengkapi dengan berbagai wahana bermain seperti sepeda air, perahu, playing fox, kolam pemancingan, dan wahana lainnya.
“Setelah aula ini selesai, rencananya kita akan membuat pagar supaya pengunjung merasa aman dan nyaman. Konsep jembatan juga sudah ada, jadi wisata kuliner nanti akan ditempatkan di seberang,” ucap Arga.
Mengakhiri sesi wawancara dengan Kepala Desa Pagar Dewa kembali menegaskan harapannya kepada Pemerintah Daerah agar ikut berperan serta dalam mewujudkan impian masyarakat untuk menjadikan embung desa ini sebagai tempat wisata.
Dengan kerjasama yang solid, embung desa ini diharapkan dapat menjadi daya tarik wisata yang menguntungkan, baik bagi Desa Pagar Dewa, Kecamatan Lubai Ulu, maupun Pemkab Muara Enim.