MUARA ENIM, MUARAENIMONLINE.COM – PDI Perjuangan Kabupaten Muara Enim melakukan kegiatan fit & Proper test terhadap Calon ketua PAC PDI Perjuangan Se-Kabupaten Muara Enim, bertempat di Kantor PDIP Graha Merah Kabupaten Muara Enim, Minggu (18/10).
Dihadiri Pengurus DPD PDI Perjuangan Sumsel Hagmar bandamana, SH, wakabid kaderasi, Tunteja, S.KOM Wakabid Infokom, Imam mahmudi Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Muara Enim Liono Basuki, Bsc Bendahara DPC PDI Perjuangan Kabupaten Muara Enim dan semua anggota pengurus DPC PDI Perjuangan Kabupaten Muara Enim.
Test ini dihadiri oleh Pelaksana tugas ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Muara Enim, 5 orang kader terbaik calon kandidat dari 22 kecamatan di wilayah kabupaten Muara Enim total berjumlah 110 orang serta
“Para kader partai yang mengikuti fit and proper tes adalah kader-kader terbaik partai. Siapapun yang nantinya dipercaya partai menjadi ketua Pac selama 5 tahun masa bakti berkewajiban menerjemahkan kerja partai di Kecamatan masing-masing, tugas-tugas untuk menjaga dan meningkatkan capaian kemenangan yang diperoleh sejak pemilu 1999,” Ujarnya dalam sambutan
Kemudian, Sekretaris DPC PDI Perjuangan kabupaten Muara Enim Akhmad Imam Mahmudi menambahkan pelaksanaan kegiatan fit and proper tes adalah kegiatan siklus lima tahunan yang dilakukan terhadap calon ketua PAC untuk memperkuat pemahaman dan meningkatkan wawasan kebangsaan. Tantangan daerah semakin besar, para calon ketua harus mampu menjawab tantangan di daerahnya masing-masing”jelasnya
Sementara, Bendahara DPC PDI perjuangan yang juga Pelaksana Tugas Ketua DPRD Muara Enim Liono Basuki mengingatkan pada seluruh kader yang mengikuti fit and proper tes “PDI Perjuangan adalah partai kader yang karena kegigihannya teruji mampu menghadapi berbagai situasi yang ada. Tentu saja semangat yang tak kenal menyerah ini harus dijaga agar tetap bertahan,”harapnya
Liono juga meminta para calon yang terpilih menjadi ketua PAC berkewajiban menjaga militansi para kader di kecamatan masing-masing. Selain itu, saat ini kita menghadapi tantangan ideologis, oleh karena itu melalui fit and proper tes ini dapat meningkatkan pemahaman ideologi negara dengan begitu menjadi garda terdepan melawan ideologi yang bertentangan dengan pancasila”pungkasnya
Laporan : Putra/Palen
