Muaraenimonline.com, New York – Kurs dolar Amerika Serikat (USD) lemahkan beberapa besar mata uang utama lainnya pada Selasa waktu setempat (Rabu WIB), karena data perumahan dari negara tersebut berada di bawah ekspektasi.
Jumlah rumah baru yang dibangun (housing starts) yang dimiliki secara pribadi di AS pada Maret berada pada tingkat tahunan disesuaikan secara musiman 1,205 juta unit, Departemen Perdagangan mengatakan pada Selasa 18 April 2017.
Angka tersebut 6,8 persen di bawah perkiraan Februari yang direvisi dan gagal memenuhi konsensus pasar 1,262 juta unit. Sementara itu, meningkatnya ketegangan geopolitik di Semenanjung Korea memacu permintaan pasar terhadap mata uang safe haven seperti yen Jepang. Greenback turun lebih lanjut terhadap yen pada Selasa 18 April 2017.
Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, turun 0,73 persen pada akhir perdagangan menjadi 99,560.
Pada akhir perdagangan New York, euro naik menjadi USD1,0729 dari USD1,0650, dan pound Inggris bertambah menjadi USD1,2841 dari USD1,2575 pada sesi sebelumnya. Dolar Australia turun menjadi USD0,7558 dari USD0,7594.
Dolar AS dibeli 108,550 yen Jepang, lebih rendah dari 108,69 yen pada sesi sebelumnya. Dolar AS melemah menjadi 0,9962 franc Swiss dari 1,0036 franc Swiss, dan naik tipis menjadi 1,3380 dolar Kanada dari 1,3300 dolar Kanada.