Taman Wisata Pelancu Lahat Tutup Untuk Sementara Waktu

Lahat (muaraenimonline.com) – Taman Wisata Pelancu yang terletak di Kabupaten Lahat tepatnya di Kecamatan Merapi Barat untuk saat ini akan tutup sementara, adapun dibawah ini terdapat keterangan mengenai tutupnya lokasi ini. (16/10/2017)

 

TAMAN WISATA PELANCU
(Wisata Alam dan Edukasi)
-PEMBERITAHUAN-

Diberitahukan Kepada Seluruh Wisatawan/pengunjung untuk menciptakan Taman Wisata yang Sapta Pesona ( aman, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah tamah, kenangan) untuk kelancaran serta Kemajuan Taman Wisata Pelancu.

Wisata Pelancu “TUTUP SEMENTARA” untuk wisatawan/pengunjung Umum Tertanggal 17 Oktober s/d 22 Oktober 2017.

Kiranya Wisatawan/pengunjung dapat memaklumi dengan pertimbangan sbb :
1. _Untuk keamanan dan kenyamanan Pengunjung karena masih banyaknya bahan bangunan yang masih berserakan dilokasi._
2. _Untuk melanjutkan pembangunan pelancu yang masih tertunda_
3. _Untuk mempersiapkan keamanan disetiap wahana
4. _Untuk menyempurnakan tata kelola, manajemen serta pelatihan-pelatihan bagi petugas wahana Taman wisata pelancu.

BACA:  Polsek Lembak Datangi Pasar Tradisional Sungai Duren

Demikian pemberitahuan ini kami sampaikan.
Mohon maaf atas ketidak nyamanan pengunjung demi kelancaran bersama agar Taman Wisata Pelancu lebih Baik kedepannya.

-Pengelola Taman Wisata Pelancu-
BUMDes Kedaton Desa Ulak Pandan
Karang Taruna Kedaton Desa Ulak Pandan
-Mengetahui-
BPD Desa Ulak Pandan
Pemerintah Desa Ulak Pandan

 

PELANCU Sebuah lokasi Taman wisata alam dan edukasi yang sedang viral dan ramai dikunjungi wisatawan di kabupaten lahat yang pada hari selasa, 10/10/2017 lalu diresmikan bupati Kabupaten Lahat ini. Melalui perwakilan pengelolanya yaitu Evan Yusup selaku Ketua BUMDes didamping Nopriadi selaku ketua Karang Taruna Kedaton Ds. Ulak Pandan membenarkan bahwa Taman wisata Pelancu akan kita tutup sementara waktu, kami ingin fokus dalan penyempurnaan tata kelola dan kenyamanan dan keamanan pengunjung. Karena kami ingin menciptakan destinasi wisata yang terkonsep sehingga setelah melalui musyawarah keputusan bersama atara pengelola, pekerja seizin pemerintah desa memutuskan kita tutup sementara. Sehingga saat nanti kita buka kembali taman wisata pelancu ini akan lebih baik kedepannya.

BACA:  Satu Pasien Covid 19 di Muara Enim Kembali Sembuh

 

-Al’Djamaz-

Facebook Comments














Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *