PTBA Dengan Program Bidiksiba Berikan Harapan Masa Depan Masyarakat

MUARA ENIM, MUARAENIMONLIN.COM – Terlihat raut wajah seorang Widodo, tak henti tersenyum menyimpan rasa bahagia sekaligus bangga saat menghantarkan putrinya yang berhasil menempuh bangku kuliah di Politeknik Negeri Sriwijaya.

Widodo yang kesehariannya, sebagai tukang bakso tidak menyangka putrinya bisa sejajar dengan anak – anak sebayanya dengan bisa kuliah ditempat bergensi.

Widodo menyadari dengan kehidupan ekonomi seadanya, bagaimana mungkin dan bagaimana bisa menguliahkan anaknya hingga jenjang Perguruan Tinggi. Kini, Widodo menaruh harapan masa depan lebih baik kepada anaknya Putri yang terpilih sebagai Mahasiswa Bidiksiba PT Bukit Asam Tbk (PTBA).

“Saya berterima kasih pada Bidiksiba PTBA, yang telah membiayai seluruh kehidupan anak saya yang mau meneruskan jenjang pendidikan yang lebih tinggi, yaitu di Politeknik Negeri Sriwijaya,” tutur Widodo terharu.

Hal yang sama juga dirasakan oleh pasangan Jeuni dan Tugina. Pasangan suami istri yang nyaris sama kehidupan ekonomi dengan Widodo, pedagang kaki lima, orang tua dari Zaskia. Memiliki mimpi yang berujung nyata, dimana anaknya sudah terkabulkan untuk melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi.
“Alhamdulilah anak kami Zaskia diterima sebagai Mahasiswa Bidiksiba, mudah mudahan cita cita anak kami untuk bisa bekerja di PTBA dan tidak mau lagi melihat kami merantau jauh dan berpisah bertahun tahun dengan nya dapat terkabul.” Ungkapnya haru

BACA:  Aktivis Muara Enim Periode 2024 - 2027 Terbentuk, Etik Nurjana Terpilih Sebagai Ketua

Ia juga berharap para penerima beasiswa dapat manfaatkan waktu dan kesempatan yang diberikan PTBA dengan sebaik-baiknya. “Insya Allah sekarang kalian menjadi mahasiswa beberapa tahun akan datang kalian akan menjadi seorang pemimpin,” ucapnya.

Rasa bahagia juga diungkap oleh Iqbal, salah satu dari 24 mahasiswa yang mendapat beasiswa Bidiksiba Polsri. Ia mengucapkan terima kasih dengan tulus atas kesempatan yang diberikan oleh PTBA

“Kami siap menempuh pendidikan, pendidikan ini sudah lama kami inginkan dan Alhamdulillah terkabul oleh program Bidiksiba ini. Insya Allah kami akan menjaga nama baik keluarga dan perusahaan,” ujarnya.

Disela pelepasan 24 Mahasiswa Bidiksiba PTBA, di Halaman Kantor CSR PTBA, Selasa (13/10/2020), Senior Manager CSR PTBA Zulfikar Azhar, didampingi Manajer Keuangan CSR Yusril Alamsyah, dan Manajer Humas Komunikasi dan Administrasi Korporate Iko Gusman menyampaikan Bidiksiba adalah program Beasiswa Pendidikan Sekitar Bukit Asam (Bidiksiba) yang digulirkan Corporate Social Responsibility (CSR) PT Bukit Asam Tbk (PTBA).

Di tahun ini, Bidiksiba mengirim 24 orang mahasiswa terpilih untuk melanjutkan pendidikan di Politeknik Negeri Sriwijaya (Polsri) Palembang.

Sedikitnya 400 peserta ambil bagian dalam seleksi yang dilakukan sejak Juni 2020 lalu. Hasilnya ditetapkan sebanyak 49 orang terpilih. Dari 49 peserta tersebut, 24 orang mahasiswa masuk ke Politeknik Sriwijaya (Polsri) dan 25 orang masuk ke Politeknik Negeri Malang (Polinema).

BACA:  Jembatan Gantung Rusak Akibat Arus Deras, Plt. Bupati Muara Enim Tinjau Langsung

Pada momen istimewa ini, Zulfikar mengatakan Program Bidiksiba merupakan wujud kepedulian perusahaan terhadap lingkungan sekitar di bidang pembangunan pendidikan.

“Kami ucapkan selamat pada anak – anak yang sudah diterima di Polsri. Jangan lupa selalu jaga kesehatan, tetaplah bersikap disiplin, jujur, bertanggungjawab dan jaga nama baik diri sendiri dan keluarga. Karena kunci kesuksesan ada pada diri kalian, bilamana kalian dapat menjaga nama baik, Insya Allah hasil yang didapat akan memberi manfaat untuk kalian, keluarga dan perusahaan,” ucap Zulfikar.

Manager Keuangan Yusril Alamsyah memaparkan Bidiksiba tahun ini merupakan angkatan ke-8, sejak digagasnya program beasiswa ini pada 2013 lalu. Saat ini tercatat sudah ada 288 mahasiswa Bidiksiba, 119 orang sudah menyelesaikan perkuliahan, dan 80% sudah bekerja serta sisanya diberdayakan.

PTBA menganggarkan sekitar Rp 6,3 miliar untuk Bidiksiba 2020. Rinciannya adalah untuk biaya pendidikan hingga selesai, mulai dari biaya makan, pendidikan sewa kost hingga uang saku.

Laporan : Hendra

Facebook Comments


















Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *